Sabtu, 17 Oktober 2009

MENJADI HIDUP YANG LUAR BIASA

Thema

Thema : MENJADI HIDUP YANG LUAR BIASA

Ayat bacaan : Matius 6:25-34

Pembicara : Pdt. Utju Terahadi

Tanggal : 20 September 2009

Ibadah : 7.30 WIB

Thema

PENDAHUAN

Sekarang ini kita hidup dizaman yang penuh kesusahan, oleh karena itu setiap anak-anak Tuhan tidak boleh menjadi orang Kristen yang biasa-biasa saja.

Dalam situasi zaman yang hampir berakhir ini kita harus menjadi seorang Kristen yang mampu berdiri tegak, yaitu kita harus menjadi orang Kristen yang luar biasa didalam iman supaya menjadi bintang dihadapan Allah.


SEBUAH PERINGATAN

Diperingatkan supaya jangan mengetik SMS saat mengendarai mobil, akan berbahaya bagi keselamatan pengendara, karena menyebabkan perhatian yang terpecah / terbelah dua ( to split)

Demikian halnya dengan setiap orang yang hidup kuatir, dalam pikirannya tentu terpecah, dan orang yang kuatir tentu ragu-ragu akan janji Tuhan yang mengatakan “ jangan kamu kuatir akan hidupmu…..” 1 Petrus 5:7

Sebenarnya bagi mereka yang hidup kuatir adalah tindakan yang buang-buang energi, karena itu Tuhan berpesan supaya kita mengerjakan keselamatan dan hidup dalam Tuhan, artinya kita membuang seluruh kekuatiran hidup dengan berfokus hanya pada janji Tuhan.


SEBUAH PERINTAH

Bagaimana dalam hidup ini kita mengatasi kekuatiran ?

Firman Tuhan mengatakan “ carilah dahulu Kerajaan Allah dan KebenaranNya !”

Dalam Roma 14:17 disebutkan “ Kerajaan Allah bukanlah soal makan dan minum “

Kerajaan Allah adalah pemerintahan Allah didalam setiap hati orang percaya.

Karena itulah didalam doa Bapa kami, permohonan pertama yang diajarkan adalah “ datanglah kerajaanMu “ bukannya “ berilah kepada kami makanan secukupnya ! “ artinya kita harus isi dulu hati kita, bukanlah perut kita.

Dengan demikian apabila kita melanggar prosedur ini, maka kita akan merasa semakin jauh dari Tuhan, hati kita menjadi kosong, dan akhirnya kekuatiran yang memerintah hidup kita; karena itu hadirkan Allah dalam hatimu, dan jangan memikirkan hal-hal yang kosong.


SEBUAH BERKAT

Allah kita adalah Allah yang besar, karena itu tanganNyapun besar dan berkatNyapun besar.

Kita harus berserah kepada Allah kita yang heran dan ajaib karena sesungguhnya Kristus datang supaya kita hidup berkelimpahan ( Yohanes 10:10 ) supaya sukacita dan damai sejahtera ada didalam hati kita.

Walaupun Tuhan kita besar, namun Firman Tuhan mengajarkan supaya Tuhan memberi kepada kita makanan yang secukupnya.

Dengan kata “ secukupnya “ karena kita tahu bahwa Tuhan adalah gembala kita dan kita tidak akan kekurangan; dan kita merasa cukup apabila hidup ini memiliki Tuhan.


SEBUAH PESAN AKHIR

Buanglah kekuatiran, dan carilah Kerajaan Allah; maka Allah akan melimpahkan berkat-berkatNya bagi kita.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar